Sudah tahu mana yang lebih penting antara soft skill dengan hard skill dalam melamar kerja? Bila belum silakan baca lagi "Mana yang Lebih Penting untuk Melamar Pekerjaan, Hard Skill vs Soft Skill (1)"
Hard skill
bisa Anda tampilkan secara ringkas dalam resume lamaran kerja Anda. Dengan sedikit keterangan
dan angka-angka Anda bisa menampilkan hard skill yang menarik dalam resume.
Pilihlah hard skill yang paling sesuai dengan bidang pekerjaan yang sedang Anda
lamar.
Sesuai
sifatnya yang bisa dikukur hard skill bisa Anda tuliskan dalam bentuk hasil-hasil
pengukurannya sehingga resume Anda bisa memukau perusahaan meskipun tetap singkat dan ringkas.
Anda akan
mengalami kesulitan menunjukkan soft skill Anda dalam resume. Karena tidak bisa
diukur Anda tidak mungkin menuliskannya dalam bentuk angka-angka. Bisa juga
Anda berusaha menampilkan soft skill di resume dengan kata-kata singkat, tapi
kesannya akan sangat klise dan normative seperti “mampu bekerja sama dalam team”,
“mampu bekerja dalam tekanan”, “mampu berkomunikasi efektif”, dan lain-lain.
Apa yang Anda tulis akan sama dengan puluhan bahkan ratusan resume yang masuk,
tidak istimewa. Memukau perusahaan
dengan soft skill lebih efektif Anda lakukan saat wawancara kerja.
Saat
wawancara kerja Anda bisa secara panjang lebar menunjukkan kepada petugas
penguji tentang soft skill yang dibutuhkan perusahaan yang Anda kuasai. Sampaikan
contoh-contoh kongkrit pelaksanaan soft skill yang pernah Anda lakukan.
Sampaikan keberhasilan-keberhasilan yang pernah Anda raih menggunakan soft
skill.
Gambar dari http://all-freedownload.com
0 Komentar
Penulisan markup di komentar