Berikut contoh CV yang menarik dan menjual untuk career
changer yang sudah memiliki banyak pengalaman kerja :
Bila job hunter yang bingung saat membuat curriculum vitae
karena merasa belum memiliki pengalaman kerja sehingga tidak tahu harus
menuliskan apa, maka career fighter juga bingung saat membuat CV karena tidak
tahu yang mana yang harus ditulis.
Orang yang sudah
memiliki banyak pengalaman di dunia kerja pasti memiliki list panjang riwayat
pekerjaan. Apalagi yang sudah mendekati posisi Top Management. Dia pasti sudah
pernah menjalani beberapa level posisi pekerjaan. Bila ditulis semua pasti akan
menjadi berlembar-lembar.
Tentu saja beda strategi, antara job hunter yang belum
berpengalaman dengan career fighter yang banyak pengalaman, dalam membuat
curriculum vitae.
Semakin tinggi level posisi pekerjaan yang dibidik semakin
tinggi pula level petugas yang akan melakukan seleksi kandidat karyawan di
posisi tersebut, sedangkan pejabat yang memiliki level posisi yang tinggi di
perusahaan pastilah sangat sibuk, sehingga semakin tidak punya waktu banyak
untuk membaca curriculum vitae. Memang biasanya, top management yang melakukan
seleksi karyawan sudah mendapatkan summary
dari pejabat di bawahnya tentang para kandidat karyawan yang akan diseleksi dan
tentu saja pengaruh subyektifitas dari pembuat summary sangatlah besar. Karena itu sangatlah penting bila
curriculum vitae harus ringkas dan mudah dibaca, sehingga Top Management bisa dan
berkenan langsung membacanya tanpa harus dibuatkan summary lagi.
Seperti apa curriculum vitae yang ringkas sehingga pejabat
yang hanya punya waktu sangat sedikit berkenan membacanya?
Maksimal satu halaman...tidak lebih...Atau paling tidak
halaman pertama dari curriculum vitae itu sudah mewakili keseluruhan
point-point penting yang ditawarkan kepada perusahaan. Dengan hanya membaca
satu halaman, atau halaman pertama saja pejabat perusahaan sudah terkesan dan
terpengaruh untuk memilihnya.
Design dan konten dari halaman pertama curriculum vitae ini
sangatlah penting dan menentukan. Design curriculum vitae yang tepat (atau bagus)
akan membuat sang pejabat perusahaan merasa tertarik dan nyaman membacanya.
Konten yang baik harus berisi susunan kalimat dan pilihan kata yang tepat
sehingga bisa mewakili pesan-pesan, yang banyak sekali, dalam satu halaman yang
mudah dipahami dan mengesankan pembacanya.
Dalam sekali baca bisa tertangkap pesan-pesan yang ingin disampaikan, tanpa
perlu mengernyitkan dahi atau berulang-ulang membacanya karena kata dalam
kalimat yang sulit dipahami. Bila pun tetap ingin menuangkan semua informasi
perjalanan karir dalam curriculum vitae, paling tidak pada halaman pertama
dipilih informasi atau pesan yang paling penting dan paling memiliki daya
pengaruh. Sehingga sebegitu besar daya pengaruh pesan-pesan di halaman pertama,
pejabat yang hanya memiliki sedikit waktu pun tertarik untuk melanjutkan membaca informasi-informasi
lain di halaman berikutnya sampai tuntas. Tantangan yang menarik khan...?
Bagaimana bisa memasukkan informasi-informasi penting tentang perjalanan karir selama lebih dari sepuluh tahun hanya dalam satu halaman...? Perusahaan yang pernah jadi tempat berkarir ada lima, dan di setiap perusahaan ada lebih dari satu jabatan yang pernah dijalani. Sedangkan di setiap posisi pekerjaan terdapat wewenang dan uraian beberapa tugas yang berbeda-beda, yang sebagian besar perlu dan penting untuk dicantumkan dalam curriculum vitae. Bagaimana memilah dan memilihnya lagi?
Sebelum memilah dan memilih informasi sehingga bisa cukup
dalam satu halaman curriculum vitae, sangat penting untuk mengetahui dan
memahami informasi-informasi yang sebenarnya dibutuhkan oleh pihak perusahaan.
Sebenarnya perusahaan membutuhkan informasi berupa jawaban
dari pertanyaan-pertanyaan yang harus
dijawab secara bertahap :
I.
Apa yang Anda tawarkan kepada perusahaan?
Jawaban
dari pertanyaan ini adalah segala keunggulan-keunggulan yang dimiliki berupa :
·
Kualifikasi : sertifikasi, ijazah, dan dokumen
yang mewakili keunggulan lainnya.
·
Segala keterampilan baik hard skill maupun soft
skill yang tidak tertuang dalam dokumen namun bisa dibuktikan secara konkrit
saat wawancara kerja.
·
Pengalaman dan prestasi yang pernah diraih.
·
Keunggulan lain, seperti bakat alam, keunggulan
fisik.
Selain keunggulan-keunggulan
tersebut tidak perlu dipilih.
II.
Kontribusi apa yang bisa Anda berikan untuk
memajukan perusahaan?
Jawaban
dari pertanyaan ini adalah dengan memilah lagi informasi-informasi pada jawaban
pertanyaan pertama dan hanya dipilih segala keunggulan yang bisa digunakan
untuk memajukan perusahaan, selain itu dikeluarkan dari daftar. Pada tahap ini informasi
keunggulan harus spesifik mengerucut pada satu bidang sesuai dengan posisi yang
Anda bidik atau ditawarkan perusahaan.
III.
Apa yang membuat Anda lebih pantas dipilih
dibanding kandidat-kandidat lain?
Segala
informasi pada jawaban pertanyaan kedua dipilah lagi dan dipilih hanya yang
unik atau hanya kombinasi spesial antar keunggulan-keunggulan itu yang tidak
dimiliki oleh kandidat lain. Keunggulan-keunggulan klise, yang dimiliki juga
oleh banyak kandidat lain dikeluarkan saja dari daftar. Bisa jadi, bahkan, Anda
mengeluarkan ijazah pendidikan dari daftar karena terlalu biasa dan tidak
spesial.
Informasi-informasi dari jawaban pertanyaan ketiga inilah
yang dimasukkan ke dalam satu halaman curriculum vitae. Bila Anda benar-benar
selektif, benar-benar hanya mencari point-point spesial yang tidak dimiliki
oleh kandidat lain, akan Anda temukan dan pahami bahwa ternyata:
- Wewenang yang pernah Anda miliki dalam posisi jabatan tidaklah istimewa, tetapi apa yang bisa Anda hasilkan dengan wewenang itulah yang luar biasa.
- Ijazah dan sertifikat tidak dibutuhkan perusahaan, tapi karya nyata yang dihargai perusahaan.
- Segala uraian tugas tidak berarti apa-apa tanpa pencapaian target.
Agar satu halaman curriculum vitae menarik dan nyaman dibaca
Anda harus mendesignnya sebaik mungkin. Gunakan dua kolom dalam satu halaman.
Pilih font yang sederhana sehingga tetap mudah dan nyaman dibaca bila ukuran
fontnya sebelas seperti Cambria, Calibri, Times New Roman, Arial Dan Calisto MT.
Pilih ukuran kertas yang umumnya digunakan yaitu A4 atau Legal dengan spasi
cukup satu. Margin atas, kiri, bawah, dan kanan bisa diminimalkan.
Dalam
menuliskan prestasi Anda bisa mengumpulkannya jadi satu kolom/section dengan
tampilan yang mencolok sehingga mudah terbaca. Bila prestasi sangat banyak maka
Anda bisa bagi berdasarkan range waktu riwayat pekerjaan, sehingga dalam
riwayat pekerjaan hanya berisi nama perusahaan, posisi, rentang waktu dan
prestasi yang dicapai.
Sebaiknya prestasi-prestasi atau pencapaian Anda dituangkan
dalam nominal angka atau prosentase.
Menuliskan keterampilan, agar lebih menarik dan eye
catching, bisa dituangkan dalam bentuk grafik atau simbol yang menunjukkan level
kemampuan Anda.
Selain keunggulan-keunggulan spesial jangan lupa untuk
mencantumkan personal informasi Anda yaitu alamat, nomor telepon, alamat email,
dan alamat website bila ada. Saat ini sudah banyak perusahaan yang membutuhkan
alamat akun sosial media yang dibutuhkan untuk mereview lebih jauh para
kandidat karyawan, karena itu pastikan nama akun sosial media sudah mengesankan
profesional sebelum Anda cantumkan dalam curriculum vitae.
Bila masih tidak tega untuk membuang informasi-informasi lain
Anda bisa memasukkannya ke dalam halaman berikutnya, tetapi usahakan curriculum
vitae tidak lebih dari tiga halaman.
Bila Anda masih mengalami kesulitan silakan hubungi Penulis CV Profesional melalui WA 081 555 88 2600 atau email penuliscvpro@gmail.com.
0 Komentar
Penulisan markup di komentar